|
GENERIK Klordiazepoksida 5 mg, Klidinium Bromida 2,5 mg. |
INDIKASI Pengobatan gejala-gejala autonimik & somatik yang disebabkan kecemasan. Terapi simtomatik (hanya menghilangkan gejala penyakit, tidak menyembuhkan/menghilangkan penyebab penyakit) ulkus peptikum, hipersekretori dan hipermotilitas saluran pencernaan, dispepsia nervosa, kejang & iritabel (bereaksi berlebihan terhadap rangsangan, peka) pada kolon, kandung empedu, dyskinesia, kejang & dyskinesia saluran kemih, sindroma iritabel usus besar, kolitis, diare, nyeri sewaktu haid. |
KONTRA INDIKASI Gangguan jiwa berat, glaukoma dan syok. |
PERHATIAN Usia lanjut, epilepsi, penyakit jantung dan pembuluh darah, penyakit hati dan ginjal, depresi pernapasan. Interaksi obat : Simetidin, Alkohol, depresan susunan saraf pusat lainnya. |
EFEK SAMPING Gangguan mental dan penglihatan, mengantuk, amnesia, ketergantungan obat, retensi urin, dan tekanan darah rendah. |
KEMASAN Tablet salut selaput 10 x 10 butir. |
DOSIS Dewasa : 3-4 tablet/hari, sebelum makan dan malam hari sebelum tidur. Usia lanjut dan debilitasi : dosis awal 1-2 tablet, dinaikkan secara bertahap sampai dosis efektif. |
HARGA : Rp. 73370- / kemasan Untuk transaksi pembelian produk di Medicastore bisa melalui telepon di 021 - 72799411 lihat Cara Transaksi | | |
PABRIK Sanbe. |
saya mendapat resep dari dokter terdiri dari obat ramuan diminum setelah makan, inpepsa diminum sebelum makan, dan braxidin diminum setelah makan,sedangkan dalam artikel di atas braxidin diminum sebelum makan/dalam keadaan perut kosong, bagaimanakah sebaiknya saya minum sesudah atau sebelum makan. dan bolehkan braxidin diminum bersamaan dengan obat lain? terimakasih atas bantuannya
BalasHapusistri saya, terkena sakit maag dan lambung, oleh dokter di kasih barxidin dan minumnya sebelum makan, karena kalau makan terlebih dahulu akan muntah dan braxidin otomatis juga di muntahkan
BalasHapus