Propolis
adalah suatu zat yang dihasilkan oleh lebah madu. Dikumpulkan oleh lebah madu
dari pucuk daun-daun yang muda untuk kemudian dicampur dengan enzim tertentu
dari dalam tubuhnya, digunakan untuk menambal dan mensterilkan sarang.
Propolis bersifat disinfektan (anti bakteri) yang membunuh semua
kuman yang masuk ke dalam sarang lebah. Lebah meliputi sarangnya dengan
propolis untuk melindungi semua yang ada didalam sarang tersebut dari serbuan
kuman, virus atau bakteri seperti: ratu lebah, telur, larva lebah, madu, dan
semua yang ada didalam sarang lebah madu.
Sifat
disinfektan alami yang terkandung dalam propolis
sangat ampuh dalam membunuh kuman, terbukti dengan ditemukannya seekor tikus
dalam sarang lebah yang telah mati selama kurang lebih 5 tahun dalam keadaan
tidak membusuk.
Kegunaan
Propolis bagi manusia adalah :
Suplementasi; mengandung zat-zat yang dibutuhkan untuk membangun
kekebalan tubuh dan mengaktifkan Kelenjar thymus. Zat-zat tersebut
adalah :
- Propolis mengandung semua Vitamin kecuali
vitamin K.
- Propolis mengandung semua Mineral yang dibutuhkan tubuh kecuali Sulfur.
- Propolis mengandung 16 rantai Asam amino esensial yang dibutuhkan untuk
regenerasi sel.
- Propolis mengandung Bioflavanoid, yaitu zat antioksidan sebagai
suplemen sel. Menurut penelitian, kandungan Bioflavonoid pada satu tetes propolis setara dengan
bioflavonoid yang dihasilkan dari 500 buah jeruk.
Pengobatan alami; mengandung zat aktif yang
berfungsi sebagai obat untuk berbagai macam penyakit. Fungsi pengobatan
meliputi hal-hal sebagai berikut :
- Propolis sebagai antibiotic alami, antiviral dan sekaligus antifungal alami
tanpa efek samping.
- Propolis menyembuhkan penyakit yang
berhubungan dengan bakteri, misalnya :thypus,
diare/muntaber dan sebagainya. Dapat juga untuk bau ketiak yang sangat
mengganggu, karena di dalam lipatan ketiak terdapat bakteri atau jamur
yang menyebabkan bau.
- Propolis menyembuhkan penyakit yang
berhubungan dengan virus,
misalnya : demam berdarah, flu, TBC dan sebagainya.
- Propolis menyembuhkan penyakit yang
berhubungan dengan jamur, misalnya : eksim, panu, keputihan, kerombe dan
sebagainya.
- Propolis sebagai Anti peradangan
(infeksi dan luka), misalnya :maag, luka luar, radang tenggorokan,
sakit gigi, radang ginjal, luka baker dan sebagainya.
- Propolis sebagai anti kanker dan mutagenesis sel,
misalnya : kanker tumor, mium, kista dan sebagainya.
- Propolis berfungsi untuk membersihkan
pembulu darah dan detoksifikasi
- Propolis berfungsi sebagai pembuangan racun,
misalnya : asam urat, kolesterol, trigliserin, darah tinggi, jantung,
stroke, diabetes mellitus dan sebagainya..
- Propolis juga penyembuh ajaib bagi
penyakit seperti Tumor, jantung dan pembuluh darah, diabetes mellitus,
ateriosklerosis atau pengapuran pembuluh darah oleh lemak, infeksi,
gangguan pencernaan, gangguan pernafasan, penyakit syaraf, arthritis dan
rematik.
- Propolis sebagai penetral
racun dalam tubuh dan sekaligus anti oksidan kuat
- Propolis meningkatkan
System kekebalan tubuh
Pendapat para Ahli
Berikut adalah pendapat
para ahli tentang propolis
dan kegunaan lain :
- John Diamond MD; Propolis mampu mengaktifkan kelenjar thymus yang
berfungsi sebagai sistem imunitas tubuh.
- Ray Kupinsel; Propolis sebagai anti biotik alami yang mampu melawan
berbagai macam penyakit tanpa efek samping
- Profesor Arnold Becket; Propolis mampu menyembuhkan
berbagai macam penyakit yang disebabkan oleh virus, bakteri dan jamur.
- Russia Research Team (Tim Riset Rusia); Dalam propolis terdapat zat anti
biotik alami dan anti viral, vitamin, asam amino, mineral yang sangat
mujarab untuk penyakit mulut, tenggorokan.
- Dr. Fang Chu (dokter di Lien Yu Kang Hospita
Tiongkok); propolis
berguna untuk penyakit kandungan lemak tinggi dalam darah dan untuk
penyakit jantung.
- Lembaga Riset Kanker Columbia, 1991; dalam propolis terdapat zat CAPE
yang berfungsi mematikan sel kanker. Dengan pemakaian zat CAPE secara teratur selama 6 bulan dapat
mereduksi kanker sebanyak 50%.
- Majalah anti biotik VP Kivalkina; propolis
sangat efektif untuk infeksi tanpa batas kadaluarsa. (Dari sumber media publik)
FB: Brian Sudirman
ID YM: briansudirman
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar